Informasi Pohon Industri KBLBB Roda 4

1665497324-Cover Berita.jpg

Di bawah arahan Presiden Joko Widodo, Indonesia mengedepankan langkah-langkah konkret dalam menangani isu lingkungan dan perubahan iklim. Terkait isu ramah lingkungan, Indonesia menargetkan penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) sebesar 29 (dua puluh sembilan) persen pada tahun 2030 dengan usaha negara Indonesia sendiri atau 41 persen dengan dukungan internasional. Sebagai wujud komitmen Pemerintah dalam mengatasi permasalahan perubahan iklim, Pemerintah telah mengeluarkan berbagai peraturan, salah satunya adalah Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Program Percepatan Kendaraan Listrik Berbaterai Untuk Angkutan Jalan. Regulasi tersebut dikeluarkan sebagai wujud nyata mendukung upaya penurunan emisi yang ditargetkan pemerintah. Sedangkan dukungan Kementerian Perindustrian dalam menindaklanjuti amanat Perpres nomor 55 Tahun 2019 yaitu mengeluarkan kebijakan, salah satunya adalah Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 6 Tahun 2022 tentang Spesifikasi, Peta Jalan Pengembangan, dan Ketentuan Penghitungan Nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.

Pada Permenperin Nomor 6 Tahun 2022 telah disebutkan bahwa pengembangan industri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dilakukan berdasarkan peta jalan pengembangan industri KBLBB dan target minimum capaian Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) telah ditetapkan. Pada perhitungan TKDN, penilaian dilakukan pada aspek manufaktur, aspek perakitan, dan aspek pengembangan. Terkait aspek manufaktur, uraian substansi yang dinilai adalah komponen utama dan komponen pendukung, dimana komponen utama memiliki pembobotan yang sangat besar pada penghitungan nilai TKDN.

Sebagai upaya untuk meningkatkan nilai TKDN KBLBB roda 4 yang diproduksi di Indonesia, dilakukan penyusunan pohon industri KBLBB roda 4. Dengan adanya pohon industri KBLBB roda 4, maka pelaku usaha industri otomotif dan para investor dapat mengetahui komponen-komponen KBLBB roda 4 apa saja yang belum diproduksi secara lokal di Indonesia. Dengan adanya mekanisme tersebut, diharapkan akan muncul industri-industri komponen KBLBB roda 4 yang lebih variatif, sehingga produsen-produsen KBLBB roda 4 lokal dapat mempergunakan komponen lokal pada produknya dan TKDN dari produk-produk KBLBB roda 4 lokal akan meningkat.

Adapun file pohon industri KBLBB Roda 4 dapat diakses pada link tautan berikut:

https://tiny.cc/pohonindustrikblbb4

Bagikan Berita Ini :

Berita Lainnya :